Konflik Antara Indonesia dan Belanda

23.17

Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia Dan Peristiwa  - Peristiwa Pasca Pengakuan Kedaulatan


Konflik antara indonesia dan belanda


Latar belakang konflik antara indonesia dan belanda
Pada tanggal 29 september 1945 , pasukan sekutu mendarat di indonesia dengan tugas melucuti tentara jepang. Tugas tersebuut dilksanakan oleh komando pertahanan  sekutu di asia tenggara yang bernama Southeasth Asia Command( SEAC) yang dipimpin oleh lord luis mounbatten yang berpusat di singapura . untuk melaksanakan tugas tersebut , lord louis mounbatten membentuk suatu komando  khusus yang di beri nama AFNEI ( Allied Forces Netherland East Indies) di bawah komando letnan Jenderal Sir Philip christison .

berikut tugas AFNEI di indonesia :
Menerima penyerahan kekuasaan dari tangan jepang
Membebaskan para tawan perang dan interniran sekutu
Melucuti dan mengumpulkan orang jepang untuk dipulangkan
Menegakan dan mempertahannkan keadaan damaii untuk kemudian diserahkan kepada pemerintah sipil
Menghimpun keterangan dan menuntut penjahat perang
Awalnya kedatangan sekutu disambut baik oleh bangsa indonesia . namun , setelah di ketahui bahwa sekutu secara diam diam membawa orang – orang NICA ( netherlands indies  civil administration ) yaitu pegawai – pegawai sipil belanda , bangsa indonesia menjadi curiga dan akhirnya timbul permusuhan
  
  Berikut beberapa hal yang melatar belakangi konflik antara belanda dan indonesia dan belanda
Belanda ingin menduduki indonesia kembali
Belanda tidak mengakui proklamasi kemerdekaaan indonesia
Belanda membonceng pasukan sekutu ke indonesia

2)  Peran Dunia Internasional Dalam konflik Indonesia dan Belanda
 Konflik antara indonesia dan belanda semakin berlarut-larut sejak mendaaratnya tentara sekutu dan belanda ( NICA ). Belanda melakukan agresi – agresinya untuk menggempur indonesia. Agresi militer belanda 1 ( AMB 1 ) pada tanggal 21 juli 1947 mendatangkan reaksi keras dari dunia internasional
PBB mengambil peran dalam menyelesaikan konflik antara indonesia dan belanda yaitu dengan pembentukan KTN dan UNCI
KTN ( Komisi Tiga Negara )
          Anggota komisi KTN terdiri dari 3 negara yaitu Australia, Belgia, dan  Amerika Serikat, KTN didirikan pada tanggal 25 agustus 1947.
 
        Dalam komisi tersebut , indonesia memilih australia sebagai wakilnya . belanda memilih belgia sebagai wakilnya, dan Amerika Serikat dipilih oleh dua negara ( Indonesia dan Belanda ) sebagai penengah . wakil dari Australia richard kirby. Wakil dari belgia adalah paul van Zeeland, dan wakil dari Amerika serikat adalah Dr.frank graham

Pada tanggal 20 oktober 1947, dewan keamanan PBB memutuskan bahwa di samping militer KTN , dapat mengambil inisiatif , sedangkan di bidang politik KTN hanya memberikan usul dan saran. Sebelum memulai tugasnya, KTN terlebih dahulu mengadakan pendekatan kepada indonesia dan belanda . salah satu peran KTN adalah menyelnggarakan perundingan Renville . indonesia dan beladna menyutujui nya selanjutnya, dilangsungkan perundingan pada tanggal 8 Desember 1947. Delegasi indonesia dipimpin Mr. Amir Syarifudin  sedangkan delegasi belanda dipimpin Abdulkadir Wijoyoatmojo , seorang indonesia yang memihak kepada belanda .

Perundingan renville semakin menyulitkan posisi indonesia. Wilayah indonesia kembali menjadi semakin sempit. Selain itu belanda memblokade ekonomi terhadap indonesia. Tidak heran jika perundingan renville mendapatakan reaksi keras dari berbagai golongan masyarakat di indonesia. Akibatnya , kabinet amir syarifudin jatuh dan bermunculan kelompok antipemerintah. Terpaksa harus melaksanakan hasil kesepakaatan perundingan renville meskipun sangat merugikan RI ( Republik Indonesia)
 
 B. UNCI ( United  Nations Commission for Indonesian )
                       Unci dibentuk oleh dewan keamanan PBB yang dilatar belakangi oleh agresi militer belanda ke 2 ( AMB 2) pada tanggal 19 Desember 1948. Agresi tersebut menunjkan bahwa belanda tidak mengakui hasil persetujuan renville . itulah sebabnya dewan keamanan PBB mengeluarkan resolusi pada tanggal 24 januari 1949 yang berisi agar indonesia dan belanda menghentikan permusuhan, serta pembebasan pemimpin indonesia yang ditangkap

           UNCI merupakan perluasan wewenang KTN di bidang politik. Berikut tugas unci :
- Membantu melancarkan perundingan untuk mengurus pengembalian kekuasaan pemerintah republik indonesia
- Mengamati pemulihan  keadaan
- Memiliki hak dan mengajukan usul ntuk tercapinya penyelesaian ya konflik
Melalui UNCI diadakan perundingan antara indonesia dan belanda pada tanggal 14 april 1949 . perundingan tersebut diadakana di Hotel Des Indes ( jakarta) yang dipimpin oleh merle cocrhan . pada tanggal 7 mei 1949, perundingan mencapai persetujuan untuk melaksanakan resolusi DK PBB pada tanggal 28 januari 1949. Perundingan tersebut dikenal dengan perundingan roem royen

   UNCI juga menindaklanjuti perundingan roem-royen dengan menyelenggarakn konferensi meja bundar atau biasa kita sebut ( KMB) di den haag ( belanda ) . peristiwa ini dilaksanakn setelah pemerintah Republik Indonesia Kembali ke yogyakarta


   PBB mengambil  peran dalam menyelesaikan konflik antara indonesia dan belanda yaitu dengan pembentukan komisi Tiga Negara ( KTN ) dan UNCI ( United Nations Comissin For Indonesia ).

You Might Also Like

2 komentar

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images